10 Film Barat Romantis Paling Sedih dan Mengharukan
Film romantis menjadi salah-satu tontonan yang paling laku di pasaran. Betapa tidak, pemirsa kerapkali ikut terbuai dalam cerita dan karakter para pemainnya. Mayoritas menggambarkan kisah dua sejoli yang dimabuk asmara. Seringkali kisah tersebut juga dibumbui hal-hal yang lucu, sehingga tayangannya semakin menggoda saja.
Meski demikian, ada juga produksi film yang memilih jalan lain. Cerita yang mereka sajikan cukup serius, rumit, dan bahkan tak memberi kebahagiaan seperti yang diangankan orang-orang. Taka jarang, penonton pun bisa berlinang air mata ketika menyaksikannya. Meski demikian, karya tersebut tetap keren dan berkesan. Nah, jom!
1. P.S. I Love you (2007)
Kisah romansa ini diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Cecelia Ahern. Ceritanya tentang Holly, seorang janda muda nan cantik yang sangat kehilangan suaminya, Gerry. Dia meninggal karena tumor otak. Padahal keduanya masih muda dan tengah mesra-mesranya. Holly sempat depresi dan menjauh dari keluarga atau teman-temannya. Sampai kemudian 10 surat dari mendiang suaminya seperti “memapahnya” untuk mengurangi rasa sakit, sekaligus mengajarinya untuk move on.
2. The Notebook (2004)
Setting film ini ada di tahun 1940-an. Kisahnya sendiri menggambarkan tentang bagaimana pasangan muda menjalin asmara di tengah perbedaan status sosial yang ada. Noah Calhoun yang miskin dan Allie Hamilton yang kaya raya saling jatuh cinta. Kisah mereka diceritakan ulang oleh Duke, yang ternyata merupakan Noah Calhoun versi tuanya. Pasangannya, Allie, ternyata menderita dementia. Tetapi Noah meyakinkan kalau cintanya tak akan pupus hanya karena penyakit tersebut.
3. What Dreams May Come (1998)
Film selanjutnya tak hanya dramatis dan romantis, melainkan juga bersifat fantasi. Ceritanya sendiri diangkat dari novel karya Richard Matheson. Film dengan aneka penghargaan ini menceritakan sosok Chris Nielsen, seorang suami dari Annie Collins. Keduanya dikaruniai dua anak, putra dan putri. Namun keduanya meninggal dalam sebuah kecelakaan. Dan seolah belum cukup, Chris pun ikut meninggal dalam kecelakaan lain. Hanya saja, ia masih bergentayangan di bumi. Dia seakan mendapat misi berat ketika isterinya berniat untuk bunuh diri. Pasalnya sang isteri dipastikan masuk neraka, sementara ia ingin agar mereka “reuni” di surga.
4. The Painted Veil (2006)
Film romantis mengharukan selanjutnya masih diadaptasi dari sebuah novel yang ditulis oleh W. Somerset Maugham. Ceritanya ada sosok lelaki bernama Walter Fane, yang menikahi Kitty Garsin. Dan sang isteri menerimanya karena memang ingin segera menjauh dari ibunya sendiri. Walter adalah seorang ahli Biologi, sementara sang isteri merupakan perempuan yang doyan pesta. Pernikahan mereka terusik ketika Kitty ketahuan selingkuh. Namun Walter tetap mengajaknya untuk pergi ke Shanghai, Tiongkok. Keduanya tinggal di sebuah desa kecil yang menjadi daerah endemik kolera.
Awalnya hubungan mereka begitu dingin. Namun Kitty mulai menyadari kalau suaminya merupakan sosok yang pengertian dan rela berkorban. Demikian juga dengan Walter, yang kembali jatuh cinta setelah menyadari kalau Kitty bukanlah sosok yang egois. Hubungan mereka kembali mekar, apalagi setelah Kitty ternyata tengah mengandung. Ia sendiri sempat bingung siapa ayah biologis dari bayinya, namun Walter menyatakan kalau dia tak peduli dan tetap akan merawat sang bayi. Nahasnya, Walter meninggal akibat wabah yang tengah menyebar. Sebagai upaya move on, Kitty meninggalkan Tiongkok. Lima tahun kemudian, Kitty tampak tengah berbelanja dengan putera kecilnya. Di sana dia bertemu dengan selingkuhannya, Townsend. Dia bahkan menawarkan diri menjadi ayah si anak, tetapi Kitty menolaknya mentah-mentah.
5. The Time Traveler’s Wife (2009)
Lagi-lagi film ini diangkat dari novel drama romantis. Kali ini pihak produksi menyadurnya dari karya Audrey Niffenegger. Ceritanya ada seorang pustakawan Chicago bernama Henry DeTamble. Dia memiliki kelainan genetik yang sangat aneh. Ketika mencoba mendekati pujaan hatinya, yang ternyata akan menjadi isterinya, dia malah terlibat dalam perjalanan waktu secara acak. Fenomena aneh itu tentu saja menimbulkan aneka konflik yang cukup pelik.
6. Love & Other Drugs (2010)
Film selanjutnya juga masih diangkat dari sebuah karya, yakni non-fiksi tulisannya Jamie Reidy. Di awal-awal, film ini menunjukkan bagaimana “nakalnya” sosok Jamie Randall. Sampai kemudian dia bertemu dengan Maggie Murdock, perempuan muda penderita Parkinson.
7. One Day (2011)
Penulis David Nicholls mengadaptasi novel “One Day”-nya menjadi screenplay, yang kemudian divisualisasikan dalam film ini. Ceritanya tentang Dexter dan Emma, yang sempa menghabiskan waktu bersama di suatu malam. Meski mereka hanya terikat dalam pertemanan, namun dari sanalah kedekatan itu terbentuk. Keduanya memiliki nasib dan arah hidup yang berbeda. Dexter sepertinya memiliki hidup yang lebih mudah, sementara Emma cukup kesulitan. Mereka juga kenal dan dekat dengan orang-orang baru, walau diam-diam keduanya saling merindukan.
8. Life Is Beautiful (1997)
Film yang berarti La vita è bella versi Italia ini, sebagiannya terinspirasi dari buku karya Rubino Romeo Salmoni yang berjudul “In the End, I Beat Hitler”. Ada tokoh bernama Guido Orefice, seorang pemilik toko buku yang kebetulan termasuk Yahudi. Dia jatuh hati dan sangat menyayangi Dora, yang sudah resmi menjadi isterinya. Mereka dikaruniai seorang putera. Sayangnya, waktu itu mereka menjadi korban Holocaust. Namun dirinya tak pantang menyerah demi melindungi sang buah hati dan pasangannya.
9. Never Let Me Go (2010)
Film romantis berikutnya lebih bersifat kolosal atau historis. Ceritanya sendiri diambil dari novelnya Kazuo Ishiguro yang rilis pada tahun 2005. Fokus ceritanya tentang cinta segitiga antara teman bernama Kathy, Tommy, dan Ruth. Meski demikian kisah cinta mereka memang tak biasa.
10. My Sister’s Keeper (2009)
Film terakhir dalam list ini juga mengambil kisah novel karyanya Jodi Picoult. Entah apa jadinya kalau kita menjadi figur seorang Anna Fitzgerald. Dia rupanya lahir sebagai bayi tabung, yang sengaja “dibentuk” agar semua organnya cocok dan bisa jadi bantuan bagi kakaknya yang bernama Kate. Sang ibu, Sara, memang sangat berambisi agar Kate bisa sembuh atau minimal tetap bertahan. Kate sendiri tak lepas dari beban. Karena dia, saudaranya yang lain jadi kurang perhatian.
Sampai suatu waktu, dia bertemu dengan pasien lain bernama Taylor Ambrose. Kebersamaan itu membuat rasa istimewa dalam hatinya bermekaran. Kate seperti memiliki alasan kuat untuk bertahan. Tetapi kebahagiaan itu pun tak berlangsung lama, sebab Taylor kemudian meninggal dunia. Masalah keluarga tersebut semakin rumit ketika Anna keberatan untuk mendonorkan ginjalnya pada Kate. Sampai-sampai ia harus berurusan dengan hukum demi menghadapi ibunya. Siapa sangka, semua skenario disusun rapi oleh Kate sendiri.
Kamu sudah menonton yang mana saja? Atau, adakah yang sudah jadi target tontonan? Jangan lupa tissue-nya, ya! Demikian 10 Film Barat Romantis Paling Sedih dan Mengharukan. #DS
See You Again Bye!!!!!
person_outline
dimas movie
schedule
July 04, 2017
8 comments
bikin baper gan filmnya
mantap gan
mantap nih rekomendasi filmnya
One day bikin baper gan :(
My sister keeper udh pernah nonton gan kisahnya hampir mirip kayak di sinetron2 Indo
Belum ada yang pernah aku tonton nih, mungkin jika ada waktu..
Pasti bikin baper banget tuh, kok Titanic gak ada dalam daftar ya gan ?
Lupa Masukin Titanic gan